nomor togel 85

2024-10-08 04:01:54  Source:nomor togel 85   

nomor togel 85,dewaloto,nomor togel 85Jakarta, CNN Indonesia--

Sejumlah negara Barat mulai berbalik arah dengan mengkritik hingga mengecam agresi Israelke Palestinasejak 7 Oktober lalu.

Negara-negara Barat yang semula memihak Israel kini mulai melontarkan kritik hingga desakan kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu agar segera melakukan gencatan senjata di Gaza.

Lihat Juga :
Demi Palestina, Presiden Iran Perdana Injak Tanah Saudi

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan sebanyak 4.506 korban tewas merupakan anak-anak. Selain itu, 27.490 warga dilaporkan luka-luka.

Berikut negara-negara Barat yang berbalik mulai mengkritik hingga mengecam agresi Israel ke Palestina:

Lihat Juga :
Respons PM Israel Soal Pernyataan Emmanuel Macron Soal Palestina

[Gambas:Video CNN]

1. Amerika Serikat

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken akhirnya melayangkan kritik keras terhadap Israel yang masih melanjutkan gempuran terhadap Palestina. Ia menekankan banyaknya korban dari Palestina yang meninggal imbas serangan itu.

Blinken juga menyerukan Israel supaya tetap melindungi warga sipil di Gaza ketika agresi militernya kian membabi buta di wilayah yang dikuasai Hamas tersebut.

"Terlalu banyak warga Palestina yang terbunuh, terlalu banyak yang menderita di masa lalu," ucap Blinken seperti dikutip Reuters.

Pilihan Redaksi
  • Apa yang Terjadi dengan Gaza Jika Hamas Kalah Lawan Israel?
  • Jokowi Layangkan 4 Tuntutan soal Agresi Israel ke Gaza di Rapat OKI

Ketika awal perang dengan Hamas-Israel pecah pada 7 Oktober lalu, AS kekeh mendukung respons militer Israel ke Gaza dengan alasan Tel Aviv berhak untuk mempertahankan diri. Washington juga setuju dengan pendirian Israel yang ogah gencatan senjata di Jalur Gaza.

Namun, akibat tekanan dari dalam dan luar negeri, AS mulai melunak dan meminta Israel untuk melakukan gencatan senjata sementara yang kerap disebut sebagai "jeda kemanusiaan" di Gaza demi memberikan akses bantuan internasional masuk dan menjamin keamanan warga yang ingin mengungsi keluar zona perang.

Berlanjut ke halaman berikutnya >>>

2. Prancis

Presiden Emmanuel Macron juga mulai melontarkan kritikan terhadap serangan Israel ke Gaza. Ia mengatakan Israel harus berhenti membombardir Gaza dan membunuh warga sipil.

Macron semula tegas mengutuk tindakan teroris Hamas ke Israel. Namun, kini, ia juga mendesak Israel supaya menghentikan pengeboman dengan dalih melindungi diri tersebut.

"Namun, meski mengakui hak Israel untuk melindungi diri, kami mendesak mereka (Israel) untuk menghentikan pengeboman di Gaza ini," papar Macron.

Lihat Juga :
Palestina: Israel Pakai Bom Terlarang Fosfor Putih Gempur RS Al Shifa

3. Spanyol

Spanyol melalui Menteri Sosial Ione Belarra juga semakin lantang dalam menentang agresi Israel. Ia menyerukan agar komunitas internasional segera menjatuhkan sanksi ke Israel yang disebut tengah melakukan "genosida terencana" di Gaza.

Belarra bahkan mendesak agar Spanyol dan negara lain memutus hubungan diplomatik dengan Israel sebagai hukuman dan protes atas agresi mereka. Ia tak luput menyindir negara-negara besar yang seakan tutup mata atas kebrutalan di Gaza.

"Negara Israel harus menghentikan genosida terencana ini terhadap warga Palestina," kata Belarra pada Rabu pekan ini seperti dikutip Al Jazeera.

"Ada keheningan yang memekakkan telinga di banyak negara dan begitu banyak pemimpin politik yang bisa melakukan sesuatu. Saya berbicara tentang apa yang saya ketahui dengan baik, yaitu Uni Eropa. Tampaknya kemunafikan yang ditunjukkan oleh Komisi Eropa tidak dapat diterima," kata Belarra.

Read more