jepang pkv

2024-10-09 01:10:42  Source:jepang pkv   

jepang pkv,iblis 4d,jepang pkv

MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun -  Warga Kabupaten Madiun diminta lebih waspada. Pasalnya, hujan deras disertai angin kencang terjadi di sejumlah wilayah.

Seperti di Desa Ngengor, Kecamatan Pilangkenceng, bangunan pendopo joglo milik Sadimun, warga setempat ambruk hingga rata dengan tanah, Rabu (25/9) lalu.

‘’Kejadiannya sekitar pukul 16.00 waktu hujan deras, lalu dari arah timur ada angin yang berputar-putar lalu mengenai bangunan saya dan ambruk ini," kata Sadimun.

Beruntung saat kejadian, kondisi bangunan kosong tanpa penghuni.

Bersama masyarakat setempat dibantu dengan relawan BPBD Kabupaten Madiun serta anggota TNI-Polri, warga mulai kerja bakti pembersihan sisa puing-puing pendopo ambruk.

Baca Juga: Ditinggal Jualan Gorengan, Rumah Warga Pacitan Terbakar

"Sampai saat ini yang terdampak angin kencang hanya satu bangunan tersebut, rumah warga lain aman," kata kepala BPBD Boby Saktia Putra Lubis, Kamis (26/9).

"Kemungkinan karena kondisi bangunannya baru dan kurang kuat penyangganya, sehingga saat ada angin itu mudah ambruk," sambungnya.

Menurut Boby, cuaca hujan dengan intensitas rendah hingga sedang hampir merata terjadi di seluruh wilayah Bumi Kampung Pesilat.

Dengan melihat hujan yang disertai angin kencang di sebagian wilayah, pihaknya melihat ini sebagai fenomena mulai terjadinya peralihan musim dari kemarau ke penghujan.

"Masih kami pantau terus di lapangan dan berkoordinasi dengan BMKG, adanya hujan dan angin ini juga menjadi tanda-tanda peralihan musim," sebutnya.

Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Santini Jebreeet Media Award 2024, Megawati Atlet Perempuan Terfavorit

"Seperti diperkirakan, musim hujan mulai terjadi di Oktober dan November," lanjut Boby.

BPBD pun secepatnya akan mulai melakukan langkah-langkah mitigasi kebencanaan.

Read more