pokercc 2023 terbaru

2024-10-08 00:12:52  Source:pokercc 2023 terbaru   

pokercc 2023 terbaru,prediksi kepritogel,pokercc 2023 terbaruJakarta, CNN Indonesia--

Presiden TunisiaKais Saed memecat Menteri Agama Ibrahim Chaibi, usai puluhan jemaah Tunisia meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji.

Saed menyampaikan hal tersebut melalui pernyataan resmi kepresidenan Tunisia setelah melihat jumlah korban yang berasal dari negaranya.

Diketahui sebanyak 49 jemaah haji asal Tunisia tewas di Tanah Suci, seperti dilansir dari Anadolu Agency.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alhasil, Chaibi mendapat banyak kecaman dari berbagai pihak. Banyak aktivis media sosial yang menuduh dengan mengunggah berbagai foto korban jemaah haji asal Tunisia.

Kasus kematian jemaah haji memang tengah menjadi sorotan dunia usai mencapai lebih dari 1.300 orang.

"Sayangnya, jumlah kematian mencapai 1.301, dengan 83 persen di antaranya tidak sah menunaikan ibadah haji dan berjalan jauh di bawah sinar matahari langsung, tanpa tempat berlindung atau kenyamanan yang memadai," tulis kantor berita resmi Saudi Press Agency, seperti diberitakan AFP.

Jemaah haji yang tewas di Tanah Suci berasal dari berbagai negara, mulai dari Amerika Serikat hingga Indonesia.

Lihat Juga :
Kenapa Lantai Masjidil Haram Tetap Dingin Meski Matahari Terik?

Panas ekstrem yang belakangan melanda Arab Saudi disebut menjadi salah satu faktor utama di balik kasus kematian jemaah haji pada tahun ini. Suhu di kota Mekkah dikabarkan sempat mencapai 125 derajat Fahrenheit atau sekitar 51,6 derajat Celsius.

Pemerintah Arab Saudi kemudian menyediakan pelayanan berbagai jenazah jemaah haji yang tidak boleh dipulangkan ke tanah airnya.

Selain itu, jemaah yang tak punya izin resmi juga menjadi salah satu hambatan dalam mengidentifikasi profil.



"Identifikasi selesai, meskipun pada awalnya tidak ada informasi pribadi atau dokumen identifikasi. Proses yang tepat dilakukan untuk identifikasi, penguburan, dan penghormatan terhadap almarhum, dengan pemberian sertifikat kematian," kata pernyataan itu.

Pemerintah Arab Saudi pun masih terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada jutaan jemaah haji sampai rangkaian ibadah selesai.

(val/dna)

Read more