cbh4d new

2024-10-08 01:51:16  Source:cbh4d new   

cbh4d new,angka rambut,cbh4d new

Jakarta, CNBC Indonesia- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan lalu terpantau cerah bergairah dan terus mencetak rekor terbarunya, di tengah meningkatnya optimisme pelaku pasar global akan pemangkasan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS).

Sepanjang pekan lalu, indeks bursa saham acuan Tanah Air tersebut melesat 1,71% secara point-to-point (ptp). Kinerja IHSG pada pekan lalu lebih baik dari pekan sebelumnya yang hanya menguat 0,67%.

Baca:
IHSG Happy Weekend, Cetak Rekor ATH Penutupan Baru di 7.812

Bahkan pada pekan lalu, IHSG berhasil mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) sebanyak tiga kali, dengan dua hari beruntun mencetak ATH. Rekor pertama di mulai pada perdagangan Selasa yang ditutup menguat 0,76% di posisi 7.761,39. Kemudian pada Kamis dan Jumat pekan lalu, IHSG kembali mencetak rekor.

Selama sepekan, nilai transaksi IHSG mencapai Rp 57,2 triliun. Investor asing pun mencatatkan inflow atau pembelian bersih (net buy) mencapai Rp 3,49 triliun di seluruh pasar dengan rincian sebesar Rp 3,12 triliun di pasar reguler dan sebesar Rp 372,61 miliar di pasar tunai dan negosiasi.

Adapun deretan saham yang ramai dilego investor asing pekan lalu mengutip data RTI adalah sebagai berikut:

  1. Aneka Tambang (ANTM) Rp 151,2 miliar
  2. Astra international (ASII) Rp 93,9 miliar
  3. AKR Corporindo (AKRA) Rp 57,4 miliar
  4. Chandra Asri Pacific (TPIA) Rp 47,2 miliar
  5. Semen Indonesia (SMGR) Rp 38,1 miliar
  6. Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) Rp 33,6 miliar
  7. Adhi Kartiko Pratama (NICE) Rp 32,9 miliar
  8. Sarana Menara Nusantara (TOWR) Rp 31,1 miliar
  9. Merdeka Battery Minerals (MBMA) Rp 30,7 miliar
  10. Bumi Serpong Damai (BSDE) Rp 27,2 miliar

(fsd/fsd) Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Bangkit Menguat Saat RI Alami Deflasi 5 Bulan Beruntun

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article IHSG Melemah di Awal Pekan, Asing Kembali Buang Saham Blue Chip

Read more