data pengeluaran sgp 2019

2024-10-08 00:26:55  Source:data pengeluaran sgp 2019   

data pengeluaran sgp 2019,nomer togel sepeda,data pengeluaran sgp 2019

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mencatat jumlah Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang sudah dipadankan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) telah mencapai 75.031.522. Dengan capaian itu, berarti sudah ada 99,16% Wajib Pajak yang NIK dan NPWP-nya sudah padan.

"Sampai kemarin update pemadanan NIK-NPWP sebanyak 75.031.522 dari total WP Orang Pribadi dalam negeri sejumlah 7.567.484 atau setara 99,16%," kata Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo dalam konferensi pers APBN Kita di kantornya, Jakarta, Senin, (23/9/2024).

Suryo mengatakan dari jumlah tersebut, sebanyak 70.550.000 NPWP dipadankan oleh sistem. Sementara, sebanyak 4,48 juta WP lainnya dipadankan oleh masyarakat sendiri.

Baca:
Sri Mulyani & Jokowi Pakai Cara Ini Untuk Atasi 6 Juta Data NPWP Bocor

Suryo mengatakan saat ini masih ada 638 ribuan NPWP yang belum padan dengan NIK. Jumlah itu sama dengan 0,86% dari jumlah seluruh WP. "Kami akan terus mencoba untuk melakukan pemadanan," kata Suryo.

DJP melaksanakan program pemadanan NIK-NPWP sebagai persiapan peluncuran Core Tax System. Sistem perpajakan canggih ini rencananya akan diluncurkan pada Januari 2025. Dengan pemadanan ini, diharapkan administrasi perpajakan akan lebih sederhana dan efektif.

Sebelumnya, DJP sempat memberikan tenggat waktu kepada WP untuk melakukan pemadanan hingga 30 Juni 2024. Belakangan, DJP menyebut pemadanan masih bisa dilakukan kendati sudah melewati tanggal tersebut.


(rsa/haa) Saksikan video di bawah ini:

Video: Bantah Data NPWP Bocor, DJP Jamin Standar Keamanan Data

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Pemadanan NIK dan NPWP Terakhir Juni, Ini Risiko Jika Tak Dilakukan

Read more