bandar jaya togel hadiah 10 juta

2024-10-07 23:38:21  Source:bandar jaya togel hadiah 10 juta   

bandar jaya togel hadiah 10 juta,buku mimpi 85,bandar jaya togel hadiah 10 jutaJakarta, CNN Indonesia--

Talibanmerayakan peringatan tahun ketiga menguasai Afghanistanusai melengserkan pemerintahan yang sah pada 2021.

Mereka merayakan dengan parade militer, memberi penghormatan dengan menggunakan bom rakitan, pesawat tempur, dan pasukan keamanan pada hari ini, Kamis (15/8), demikian dikutip Al Jazeera.

Lihat Juga :
Apa Pengaruh Invasi Balik Ukraina di Sejumlah Wilayah Rusia?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perdana Menteri versi Taliban, Mohammad Hassan Akhund, memuji kemenangan kelompok ini yang berhasil mengusir pasukan AS.

"Tanggung jawab untuk menegakkan pemerintahan Islam, melindungi properti, kehidupan rakyat, dan rasa hormat terhadap bangsa kita," kata Akhund dalam pernyataan yang dibacakan staf di pawai itu.

Pilihan Redaksi
  • Tentara Ukraina Pamer Invasi Kota Rusia Sambil Tertawa-Copot Bendera
  • Mengenal Botswana, Negara Miskin atau Kaya di Afrika?
  • Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei: Lawan Perang Psikologis

Taliban merebut Istana Presiden di Kabul pada 15 Agustus 2021. Pemerintah yang didukung AS runtuh dan Presiden Hamid Karzai kabur ke luar negeri.

Namun, peringatan Taliban naik ke tampuk kekuasaan menjadi kenangan pahit atau bahkan racun bagi perempuan Afghanistan.

"Tiga tahun telah berlalu sejak impian para perempuan terkubur," kata mantan mahasiswi di Kabul, Madina.

"Rasanya pahit sekali bahwa setiap tahun, perayaan hari ini mengingatkan kita akan usaha, kenangan, dan tujuan yang kita miliki untuk masa depan, kita."

Tak lama setelah menguasai Afghanistan, Taliban bersumpah akan menjaga keamanan lebih baik, menjaga hak asasi manusia, dan melonggarkan aturan terhadap perempuan.

Namun, semua itu cuma retorika. Taliban melarang perempuan sekolah, melarang perempuan naik pesawat sendiri, hingga melarang pegawai negeri sipil (PNS) cukur jenggot.



"Saya tak tahu keamanan seperti apa yang dibicarakan Taliban. Orang-orang kelaparan, kaum muda tidak punya pekerjaan," kata pekerja serabutan di Afghanistan, Zalmai.

Lebih lanjut, Zalmai mengatakan Taiban hanya membawa ketidakpastian untuk Afghanistan dan masa depan anak-anak di negara ini.

Di bawah kepemimpinan Taliban, Afghanistan juga terseok-seok secara ekonomi.

Sejauh ini, tak ada komunitas internasional yang mengakui Taliban sebagai pemerintahan yang sah. Ini membuat mereka sulit menjalin relasi yang bisa meningkatkan kerja sama ekonomi. Sejumlah negara juga melancarkan sanksi ke anggota Taliban.

[Gambas:Video CNN]



(blq/dna)

Read more