bang doyok tv live streaming

2024-10-08 14:10:51  Source:bang doyok tv live streaming   

bang doyok tv live streaming,liga j2,bang doyok tv live streaming

 

TULUNGAGUNG, Jawa Pos Radar Madiun– Aksi pembunuhan pasangan suami istri (pasutri) di Desa Ngantru, Kecamatan Ngantru,Tulungagung terungkap. Kepolisian setempat menahan EP, pelaku pembunuhan pasutri yang diketahui pengusaha kolam renang. Lelaki 44 tahun itu sempat diburu petugas namun akhirnya menyerahkan diri.

"Pelaku ini menyerahkan diri dengan dihantar penasihat hukumnya Sabtu (1/7)," kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto di Tulungagung, dilansir dari ANTARA, Senin (3/7).

Pelaku ini masih tetangga satu desa korban berinisial Hr (57) dan Ng (49), pasutri korban pembunuhan. Menurut pengakuan di depan penyidik, EP murka lantaran batu akik yang dijualnya kepada Hr senilai Rp250 juta pada 2021 lalu belum dibayar korban hingga saat ini.

"Jadi awalnya tersangka hendak meminta uang pembayaran batu akik tersebut," kata Eko saat gelar perkara di hadapan awak media di Mapolres Tulungagung.

Baca Juga: Pasutri Pengusaha di Tulungagung Ditemukan Tak Bernyawa, Diduga Korban Pembunuhan

EP juga mengaku jika pembunuhan itu tidak direncanakan sebelumnya. Awawlnya dia mendatangi Hr pada Kamis (29/6) sore setelah keduanya berjanji bertemu di rumah korban yang ada di jalan raya Tulungagung-Kediri, Desa Ngantru sembari membawa ayam yang diminta Hr untuk keperluan ritual malam Jumat.

Kesempatan bertemu itu lalu dimanfaatkan EP untuk menagih pembayaran batu akik senilai Rp250 juta yang belum kunjung dibayar, namun seolah hanya ditanggapi dengan kelakar dan bahasa canda oleh korban.

Obrolan yang semula di ruang tamu lalu dialihkan korban Hr di ruang karaoke keluarga yang berjarak 15 meteran dari rumah induk. Perbincangan berlangsung hingga 23.30 WIB, tapi tidak ada titik temu antara korban dan pelaku.

EP akhirnya pamit pulang, dan beranjak pergi dari ruang karaoke keluarga tersebut. Korban berdiri untuk mengantar pelaku pulang, namun secara tiba-tiba pelaku menghantam rahang korban dengan keras menggunakan tangan kosong hingga tersungkur.

"Setelah dipukul, korban tak sadarkan diri di ruang karaoke keluarga," katanya.

Baca Juga: Polresta Banyumas Kerahkan Anjing Pelacak untuk Lacak Tiga Kerangka Bayi Korban Pembunuhan

Pelaku mengira korban sudah meninggal, lantaran tak bergerak. Sekitar pukul 23.45 WIB pelaku melihat korban masih bergerak.

“Pelaku lalu memukul wajah korban yang dalam keadaan terlentang sebanyak 20 pukulan lebih, hingga kepala korban terbentur ke lantai," katanya.

Istri korban yang merasa janggal suaminya tak kunjung kembali dan tak mengangkat telefonnya, kemudian berinisiatif melihat ke ruang karaoke yang sudah dalam keadaan gelap-gulita. Tak mau ada saksi mata, EP pun menghabisi Ng dengan cara yang sama.

Read more