erek-erek 00

erek-erek 00,kunang kunang masuk rumah,erek-erek 00

Jakarta, CNBC Indonesia- Pada penutupan perdagangan Jumat (4/10/2024), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,63% ke posisi 7.496,09.

Dalam sepekan terakhir, IHSG sudah ambles 2,61%. Sedangkan sebulan terakhir ambrol 2,41%. Namun sepanjang tahun ini masih melesat 3,07%.

Diketahui, IHSG mulai merana sejak berhasil menyentuh level psikologis 7.900 pada 19 September lalu. Sejak saat itu, IHSG sudah merosot 5,18%.

Seiring dengan ambruknya IHSG, investor asing sepanjang pekan lalu tercatat melepas kepemilikan sahamnya di pasar modal Indonesia dengan nilai yang jumbo. Yakni, sebesar Rp4,85 triliun di seluruh pasar dan sebesar Rp5,07 triliun di pasar reguler.

Investor asing sepanjang pekan lalu juga tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp220,04 miliar di pasar negosiasi dan tunai, walau tak sebanding dengan nilai penjualan bersih.

Mengutip RTI Business, berikut 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan pekan lalu:

1. PT Astra International Tbk. (ASII) - Rp409,9 miliar

2. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp185,5 miliar

3. PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp135,2 miliar

4. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp91,3 miliar

5. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) - Rp66,9 miliar

6. PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) - Rp61,1 miliar

7. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) - Rp59,6 miliar

8. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) - Rp47,3 miliar

9. PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) - Rp39,8 miliar

10. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) - Rp29,9 mililar

Video: IHSG Bangkit Menguat Saat RI Alami Deflasi 5 Bulan Beruntun