lgo hoki

2024-10-08 06:02:51  Source:lgo hoki   

lgo hoki,no togel topi,lgo hoki

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga batu bara global kembali melemah 1% di tengah penggunaan energi terbarukan yang berkembang pesat di berbagai negara.

Berdasarkan data Refinitiv harga batu bara dunia tercatat US$140,25 per ton, turun 0,99% dibandingkan posisi sebelumnya.

Permintaan batu bara global diperkirakan melambat bahkan stagnan pada tahun2024 dan 2025, karena peningkatan permintaan listrik di beberapa negara besar mengimbangi dampak dari pemulihan bertahap energi hidro dan ekspansi cepat tenaga surya serta angin, menurut pembaruan terbaru Badan Energi Internasional (IEA) tentang tren pasar batu bara global.

Penggunaan batu bara dunia meningkat 2,6% pada tahun 2023, mencapai rekor tertinggi, didorong oleh pertumbuhan yang kuat di China dan India, dua konsumen batu bara terbesar di dunia, menurut laporan Coal Mid-Year Updatedari IEA.

Inggris akan segera berhenti memproduksi listrik dari pembakaran batu bara, mengakhiri ketergantungan selama 142 tahun pada bahan bakar fosil ini. Pembangkit listrik tenaga batu bara terakhir di negara itu, yang terletak di Ratcliffe-on-Soar, akan menghentikan operasinya pada hari Senin setelah beroperasi sejak 1967.

Ini merupakan tonggak penting dalam upaya Inggris untuk mengurangi kontribusinya terhadap perubahan iklim. Batu bara adalah bahan bakar fosil paling kotor yang menghasilkan gas rumah kaca paling banyak ketika dibakar.

Menurut data resmi dari Independent Power Transmission Operator (IPTO atau Admie dalam bahasa Yunani) dan analisis Green Tank, bulan September mencatatkan jumlah jam produksi tanpa tenaga batu bara coklat atau lignit terbanyak dengan 463 jam atau 64,3%. Rekor sebelumnya terjadi pada bulan Mei dengan 456 jam atau 61,3%.

Dalam hal produksi absolut, bulan September juga merupakan bulan kedua terendah untuk batu bara lignit, dengan produksi sebesar 159,4 GWh, setelah hanya 50,2 GWh pada Mei.

Selama sembilan bulan pertama tahun ini, produksi listrik dari batu bara mencapai 2,34 TWh, turun signifikan sebesar 30% dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Sistem tenaga Yunani beroperasi tanpa unit pembangkit konvensional ini selama 1.575 jam, atau sekitar 24% dari total waktu operasi.

Di sisi lain, untuk pertama kalinya pembangkit listrik dari ladang tenaga surya dan angin di Australia bisa menyamai pembangkit listrik tenaga batu bara di negara tersebut pada musim panas ini.

Pembangkit listrik gabungan dari tenaga surya dan angin diproyeksikan mencapai antara 8 hingga 9 terawatt jam (TWh) per bulan selama puncak musim panas Australia, menurut proyeksi dari Reuters yang menggunakan data historis dari lembaga pemikir energi, Ember.

Sementara itu, pembangkit listrik tenaga batu bara diperkirakan akan menurun ke tingkat yang serupa selama periode tersebut, yang menandai pertama kalinya energi terbarukan memiliki peluang untuk melampaui batu bara sebagai sumber utama listrik di Australia.

(ras/ras) Saksikan video di bawah ini:

Prabowo: Hilirisasi Mutlak, Tidak Bisa Ditawar!

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">

Read more