erek2 lebah

2024-10-08 01:54:28  Source:erek2 lebah   

erek2 lebah,inipoker,erek2 lebahJakarta, CNN Indonesia--

Nila tukar Rupiahterpantau terus turun ke angkar Rp16.117 per dolarAS pada Jumat (12/4) alias di momen libur lebaran 2024.

Data pelemahan rupiah tersebut dicatat oleh Google Finance. Bahkan, data teranyar ini menunjukkan pelemahan yang makin dalam dibandingkan penutupan hari sebelumnya di level Rp16.014 per dolar AS.

Data Google Finance ini menunjukkan pergerakan rupiah secara internasional karena perdagangan domestik saat sedang libur terkait lebaran Idulfitri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak heran apabila rupiah akan dibuka melemah tajam Senin (15/4) nanti, mengingat dolar AS sangat kuat sepekan ini. Apalagi, setelah data inflasi AS yang secara mengejutkan naik dan di atas perkiraan," kata Lukman kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (13/4).

Ia mengatakan penguatan nilai dolar AS turut didukung oleh permintaan safe havenoleh kekhawatiran penyerangan Iran terhadap Israel.

Lihat Juga :
Israel-Iran di Ambang Konflik, China Desak AS Berperan Lebih Banyak

Lukman juga menyoroti soal peluang The Fed memangkas suku bunga acuan di Negeri Paman Sam. Menurutnya, asa itu semakin pudar karena harus mundur dari semula Juni 2024 menjadi September 2024.

Sejatinya, perdagangan rupiah tengah libur. Ini sejalan dengan momen Idulfitri 1445 H.

Berdasarkan data Bloomberg, perdagangan mata uang rupiah terakhir tercatat pada Jumat (5/4) atau tepat sebelum libur panjang lebaran tahun ini. Saat itu, mata uang Garuda ditutup menguat 0,28 persen atau naik 44 poin ke posisi Rp15.848 per dolar AS.

Rupiah menjadi satu dari empat mata uang yang sanggup menaklukkan dolar AS. Bahkan, sukses mencatatkan penguatan tertinggi dibandingkan yen Jepang hingga dolar Hong Kong yang masing-masing hanya mampu unggul 0,01 persen atas dolar AS.

Lihat Juga :
Israel Siapkan Skenario Serangan Balik Jika Iran Berani Balas Dendam

Akan tetapi, dengan segala tekanan selama masa libur ini membuat rupiah diprediksi makin melemah nanti. Lukman memprediksi rupiah akan dibuka di level Rp16 ribu hingga Rp16.200 per dolar AS pada perdagangan awal pekan depan.

"Rupiah diperkirakan masih akan tertekan, kecuali apabila Bank Indonesia (BI) kembali mengintervensi. Apabila tidak, rupiah masih akan terus melemah di atas Rp16 ribu," ujar Lukman.

(skt/sur)

Read more